Tips Aman Bersepeda

Bersepeda memiliki banyak manfaat besar. Saat ini sudah menjadi Trend di masyarakat dari yang tua sampai yang muda. Ini bisa menjadi bentuk latihan. Ini mengurangi ketegangan pada sendi Anda daripada berlari. Mengendarai sepeda Anda bisa menjadi alternatif untuk mengemudi. Menghemat uang untuk gas dan lebih baik bagi lingkungan.

Bersepeda

Bersepeda adalah kegiatan yang menyenangkan. Anda dapat melakukannya sendiri atau bersama keluarga atau sekelompok orang. Namun, bersepeda juga memiliki risiko. Di bawah ini adalah tips keselamatan untuk diikuti ketika Anda berada di sepeda.

Jalan Menuju Keamanan

Beberapa kota dan daerah lebih ramah sepeda daripada yang lain. Cara nomor satu untuk menghindari cedera adalah dengan memperhatikan orang-orang dan hal-hal di sekitar Anda. Ini berlaku bahkan jika Anda memiliki hak segera. Pedoman lain termasuk:


  • Lindungi kepala Anda. Semua anak, remaja, dan orang dewasa harus mengenakan helm, bahkan saat bersepeda pendek. Bahkan, beberapa negara bagian secara hukum mengharuskan Anda mengenakan helm. Saat Anda memilih helm, pastikan helm itu memenuhi standar keselamatan. Cari segel dari Komisi Keamanan Produk Konsumen (CPSC), American Society for Testing and Materials (ASTM), atau Yayasan Peringatan Snell. Helm Anda harus pas. Seharusnya tidak bergerak setelah Anda memasang chinstrap.
  • Jagalah tubuh Anda. Anda dapat melukai bagian lain tubuh Anda selain kepala Anda karena kecelakaan sepeda. Kenakan kacamata olahraga untuk mencegah debu dan serangga masuk ke mata Anda. Kenakan sarung tangan untuk mencegah lecet atau cedera dari puing-puing terbang. Kenakan celana pendek empuk dan dapatkan kursi sepeda empuk untuk membantu mengurangi rasa tidak nyaman. Jika memungkinkan, kenakan pakaian yang menutupi kulit Anda. Ini melindungi tubuh Anda jika Anda jatuh atau jatuh.
  • Ketahui peraturan lalu lintas. Secara umum, pengendara sepeda mengikuti aturan lalu lintas yang sama dengan mobil. Patuhi lampu jalan dan rambu, dan kendarai dengan arus lalu lintas. Anda juga harus mengetahui pedoman yang harus diikuti dengan pengendara sepeda lain. Misalnya, cara memberi sinyal ketika melewati pengendara motor, mengubah jalur, atau berbelok. Pelajari siapa yang berhak pergi: mobil, sepeda, atau orang yang berjalan. Cobalah untuk tidak melakukan gerakan tiba-tiba. Anak-anak di bawah 10 tahun tidak boleh berkendara di dekat lalu lintas.
  • Menonjol. Kenakan pakaian yang cerah untuk memudahkan orang melihat Anda. Ada lampu dan bel yang bisa Anda pakai di sepeda. Ini membantu orang lain melihat dan mendengar Anda untuk membuat Anda tetap aman.
  • Jadilah cerdas. Ikuti semua peraturan lalu lintas dan naik di jalur sepeda, jika tersedia. Hindari bersepeda di malam hari atau di cuaca buruk. Ini mengurangi visibilitas untuk Anda dan orang-orang di sekitar Anda. Tetap berpegang pada jalur yang mulus dan bebas hambatan. Tetap terkendali dan jangan berkendara terlalu cepat sehingga Anda tidak bisa berhenti jika terjadi sesuatu. Hindari melakukan aksi di sepeda Anda.


Selalu ada kemungkinan kecelakaan sepeda. Mungkin kecelakaan solo atau tabrakan mobil. Anda mungkin perlu bertukar informasi pribadi dan asuransi jika ada kerusakan. Periksa undang-undang sepeda dan kendaraan bermotor negara bagian Anda. Jika Anda menabrak kepala, helm akan membantu menyerap kekuatan dampaknya. Pergi ke dokter atau rumah sakit jika Anda memiliki tanda-tanda gegar otak.

Hal-hal yang perlu dipertimbangkan

Penting untuk melakukan perawatan rutin dan pemeriksaan sepeda Anda. Anda dapat menyetelnya atau membawanya ke toko profesional. Pastikan tidak ada bagian yang longgar atau rusak. Periksa rem untuk memastikan mereka bekerja dan ban untuk memastikan mereka meningkat. Pasang atau ganti reflektor, lampu, atau bel pada sepeda Anda.

Jika Anda berkendara dengan seorang anak, Anda perlu menggunakan kursi khusus yang pas di belakang kursi utama. Anak selalu perlu memakai helm saat berkendaraan bersama Anda. Pastikan sepeda telah berbicara penjaga untuk mencegah kaki anak dari tersangkut di jari-jari.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel